Pilih eye serum atau eye cream? Bagi sebagian orang termasuk saya, jawaban untuk pertanyaan ini bukanlah merupakan suatu hal yang menjadi perhatian, setidaknya sampai saat ini. Padahal kenyataanya ini bisa jadi merupakan solusi tepat bagi masalah yang terjadi di area sekitar mata kita, sepert kantung mata bawah, lingkaran hitam, bintik hitam, garis-garis halus, atau crows feet (lipatan/kerutan pada sudut luar mata). Bisa juga ini merupakan pertanyaan bagi kamu yang ingin proaktif dalam mengambil tindakan untuk mencegah munculnya tanda-tanda penuaan di wajah.
Kamu pasti bertanya-tanya, produk yang mana yang cocok untuk merawat kulit area mata kamu? Kebingungan ini semakin diperparah dengan adanya jutaan produk perawatan kulit yang dijual saat ini! Sangat sulit untuk mengetahui dengan tepat apa yang harus digunakan agar bermanfaat bagi kulit atau apakah kamu memang benar-benar harus menggunakannya? Yuk kita cari tahu perbedaannya dan pahami bagaimana mereka masing-masing bekerja pada kulit area mata kita!
Eye Serum Vs Eye Cream – Apa Bedanya?
Antara faktor pelembap dan manfaat nutrisi, ada banyak kesamaan antara eye serum dan eye cream. Tetapi dengan mengetahui perbedaannya akan membantu kamu memutuskan mana yang kamu butuhkan.
Walaupun ada beberapa faktor kunci yang membedakan krim mata dari serum mata — tekstur menjadi faktor pengidentifikasi yang paling jelas dirasakan. Krim mata memiliki konsistensi yang lebih kental dan umumnya mengandung lebih banyak minyak, yang membuatnya lebih baik untuk hidrasi dan kelembapan secara keseluruhan. Di sisi lain, serum mata memiliki lebih sedikit minyak, konsistensi lebih cair dan cenderung memiliki lebih banyak bahan aktif.
Apa Itu Eye Serum?
Serum mata biasanya sangat terkonsentrasi dalam bahan aktif, dengan berat molekul lebih kecil yang berarti mereka menembus kulit Anda lebih efektif. Serum mata digunakan untuk mengatasi masalah umum yang difokuskan pada area mata, termasuk lingkaran hitam, kantung mata bengkak, kelelahan, dan garis halus serta kerutan.
Tergantung pada masalah yang kamu targetkan, bahan yang dipilih untuk serum kamu akan berubah-ubah sesuai dengan masalah kulit area mata yang dihadapi saat ini. Kafein umum di banyak serum mata, bekerja sebagai antidiuretik, yang berarti dapat membantu retensi air yang menyebabkan kantong bengkak. Sebaliknya, retinol membantu kulit menahan air dan merangsang produksi kolagen, sehingga munculnya garis-garis halus dan kerutan akan berkurang.
Apa Itu Eye Cream?
Berbeda dengan serum mata, krim mata terdiri dari rasio bahan aktif yang lebih rendah dibandingkan bahan non-aktif dan mungkin tidak termasuk bahan aktif dalam daftar bahannya.
Kekeringan di sekitar mata adalah masalah umum. Kadar hidrasi yang tidak memadai ini menjadi faktor munculnya garis-garis halus, kerutan, dan kelelahan. Dengan demikian, melembapkan area mata adalah kunci dari setiap rutinitas perawatan kulit dan untuk itu krim mata hadir untuk menghidrasi dan melembapkan area sekitar mata. Kandungan bahan-bahan pada eye cream ini diklasifikasikan menjadi 3 kategori sebagai berikut:
Baca Juga: Humectant, Emollient, Occlusive: 3 Tipe Moisturizer Yang Wajib Diketahui
- Humektan: Membantu mengekstrak air dari udara sekitar untuk menghidrasi kulit. Humektan terkenal termasuk asam hialuronat dan lidah buaya.
- Oklusif: Zat pelembap yang menciptakan penghalang pada permukaan kulit untuk menyegel kelembapan. Ini termasuk lilin lebah dan minyak nabati.
- Emolien: Membantu melembutkan kulit untuk memberikan tampilan kulit yang halus dan kenyal. Fatty acids dan squalene diklasifikasikan sebagai emolien.
Bagaimana Eye Serum Vs Eye Cream Bekerja?
Kedua produk ini memiliki cara bekerja yang sama sekali berbeda. Eye cream menawarkan perawatan hanya pada level permukaan kulit dan umumnya digunakan sebagai pelembap untuk menjaga kulit di sekitar mata terhidrasi dan terlihat seperti airbrush. Eye cream mungkin memiliki bahan aktif untuk manfaat tertentu tetapi penyerapannya ke dalam kulit terbatas karena ukuran molekul kandungan aktif yang lebih besar. Bahan yang teksturnya lebih kaya digunakan untuk menciptakan skin barrier yang dapat mempertahankan kelembapan lebih lama, dan juga dapat mengunci kandungan aktif yang telah diaplikasikan sebelumya.
Eye serum bertindak dengan cara yang sama sekali berbeda. Produk ini mengandung bahan aktif dengan konsentrasi yang lebih tinggi yang dimaksudkan untuk sepenuhnya terserap ke dalam kulit. Ukuran molekul zat aktif pada eye serum lebih kecil dibanding eye cream. Hal ini dimaksudkan untuk membantu penyerapan yang lebih cepat. Perawatan eye serum dimulai di bawah epidermis dan biasanya pengaplikasiannya tidak meninggalkan residu di permukaan kulit.
Fungsi Eye Cream Vs Eye Serum
Bahan-bahan yang digunakan dalam serum mata biasanya memiliki berat molekul yang lebih kecil. Eye serum juga memiliki tekstur yang lebih ringan dari krim, mengandung lebih sedikit minyak, dan menggunakan bahan yang memungkinkan penetrasi bahan aktif yang lebih baik daripada eye cream. Ini memungkinkan penyerapan yang lebih cepat di lapisan kulit di mana serum dapat melakukan keajaibannya untuk untuk mengatasi sejumlah masalah kulit tertentu, seperti kerutan, lingkaran hitam, mengurangi bengkak, dan membantu meningkatkan kekencangan kulit. Dengan demikian, serum mata sering dilihat sebagai produk kecantikan reparatif untuk mengatasi masalah perawatan kulit yang ada.
Sementara itu, eye cream seringkali memiliki sedikit atau tanpa bahan aktif. Tujuan utamanya adalah untuk menghidrasi kulit halus di sekitar mata Anda. Ingat, hidrasi kulit yang optimal adalah pertahanan terbaik untuk melawan tanda-tanda penuaan kulit. Oleh karena itu, krim mata sering digunakan sebagai perawatan pencegahan dalam rutinitas perawatan kulit rata-rata.
Eye cream lebih sering digunakan untuk mempertahankan kelembapan dan menghidrasi kulit di sekitar mata, berfokus pada bengkak, lingkaran hitam, dan kulit kusam secara keseluruhan. Eye cream biasanya lebih tebal dan lebih berat daripada pelembap biasa karena konsentrasi kandungan minyak yang lebih tinggi. Eye cream terutama difokuskan untuk kelembapan, jadi ini bisa membantu meratakan tekstur kulit dan mengunci hidrasi lebih lama. Namun, eye cream mungkin tidak efektif untuk masalah tertentu, seperti lingkaran hitam dan anti-penuaan, meskipun saat ini beberapa produk eye cream telah diformulasi lebih canggih dengan menggabungkan bahan-bahan aktif tertentu untuk membantu mengatasi kerutan dan lingkaran hitam.
Siapa Yang Menggunakan Eye Serum Vs Eye Cream?
Pemilihan eye cream sangat tergantung pada jenis kulit – apakah itu kering, berminyak atau kombinasi karena mereka bekerja hanya di permukaan. Sementara itu, eye serum lebih dimaksudkan untuk semua jenis kulit. Hal yang perlu diperhatikan dari eye serum adalah alergen sintetik yang mungkin memiliki risiko lebih banyak daripada manfaatnya untuk kulit atau iritasi kulit akibat konsentrasi kandungan aktif tertentu.
Namun, jika kamu memiliki kulit berminyak, eye serum merupakan alternatif yang cocok daripada penggunaan eye cream, karena lapisan tipis produk yang terbentuk oleh eye serum kemungkinan akan menyerap ke dalam kulit lebih cepat dan meminimalkan tampilan berminyak yang dapat ditinggalkan oleh eye cream. Sebaliknya, jika kulit kamu cenderung lebih kering, eye cream yang dikombinasikan dengan eye serum dapat membantu memerangi kekeringan yang berlebihan.
Harga dan Konsentrasi Bahan Aktif di Dalam Eye Serum Vs Eye Cream
Biasanya eye cream memiliki harga yang lebih terjangkau tetapi membutuhkan aplikasi dalam jumlah yang lebih banyak, karena kandungan utamanya mayoritas merupakan kandungan moisturizer dengan sedikit bahan aktif yang lebih mahal.
Sedangkan eye serum biasanya hadir dengan kandungan bahan aktif yang lebih tinggi dan dengan nutrisi dan protein penambah kolagen yang mampu menembus jauh ke dalam kulit. Eye serum biasanya lebih mahal. Tetapi karena tingginya kandungan konsentrat di dalamnya, sehingga saat pengaplikasiannya hanya membutuhkan sejumlah kecil saja.
Mana yang Lebih Baik, Eye Serum Vs Eye Cream?
Seperti kebanyakan perawatan kulit, pilihan untuk menggunakan serum atau krim mata (atau keduanya) sepenuhnya bergantung pada apa yang ingin kamu capai dan jenis kulit kamu. Jika kulit kamu tidak menunjukkan tanda-tanda yang mengkhawatirkan di sekitar area mata – seperti lingkaran hitam atau kantung mata – Kamu mungkin belum perlu menggunakan serum. Jika kamu lebih menginginkan untuk tidakan pencegahan sebelum area matamu bermasalah, menggunakan krim mata dapat dijadikan opsi utama. Tetapi jika kamu telah menemukan tanda-tanda penuaan pada area matamu, seperti kerutan, crows feet, area mata yang mulai kendur, tentu saja kamu harus memilih eye serum yang fokus terhadap anti-aging.
Pemilihan eye serum biasanya terfokus pada tujuan perawatan kulit (skin goals) tertentu, seperti menghilangkan lingkaran hitam di sekitar mata, mengurangi kantung mata atau bengkak di sekitar mata, menghilangkan bintik matahari/bintik penuaan atau kerutan. Biasanya, eye serum bekerja untuk semua jenis kulit karena cepat diserap oleh kulit. Kandungan aktif di dalamnya sangat penting sebagai penentu keampuhan eye serum sebagai solusi untuk skin goals kamu, sehingga kamu harus selalu membaca informasi daftar kandungan sebelum menggunakannya atau bahkan sebelum membelinya.
Haruskah Menggunakan Keduanya?
Pada titik ini, kamu mungkin bertanya-tanya, “Apakah boleh menggunakan serum mata dan krim mata, atau apakah ini terlalu berlebihan?” Ya, kamu dapat menggunakan keduanya dalam rutinitas perawatan kulit kamu. Hal ini bisa dilakukan selama kulit kamu nyaman dengannya, dan kamu melihat peningkatan dari pengaplikasian keduanya.
Perlu diingat bahwa serum mata dan krim mata memiliki kegunaan yang berbeda. Serum mata biasanya untuk tujuan reparatif, seperti mengencangkan dan mencerahkan kulit. Sementara itu, eye cream ditargetkan untuk melembapkan dan menghidrasi. Proporsi yang baik dari serum mata dan krim mata juga menawarkan manfaat anti-penuaan.
Jika kamu merasa bahwa area halus di sekitar kulit kamu perlu dimanjakan, serum mata + krim mata mungkin merupakan kombinasi terbaik untuk kamu. Seperti biasa, biarkan jenis kulit dan kebutuhan kulit masing-masing individu yang unik memandu preferensi lapisan perawatan kulit kamu.
Bagaimana Cara Mengaplikasikan Eye Serum dan Eye Cream?
Kamu bisa mengaplikasikan kedua produk ini sendiri ataupun bersama-sama. Saat menerapkan keduanya secara bersamaan, ingat ‘golden rule’ dalam pengaplikasian skincare: ‘heaviest products go last’ – produk dengan tekstur terberat menjadi yang terakhir. Oleskan eye serum terlebih dahulu dan biarkan selama satu atau dua menit sampai meresap, lalu oleskan krim di atasnya.
Melapisi krim mata di atas serum mata juga merupakan pilihan untuk menuai banyak manfaat dari kedua produk ini bagi area mata kamu. Oleskan eye serum sebelum mengoleskan eye cream untuk memastikan kamu menerapkan perawatan kulit dengan urutan yang benar. Ini memastikan penyerapan produk yang maksimal, sehingga skincare yang kamu lakukan memberikan hasil.
Hal lain yang perlu dicatat adalah bahwa kulit di sekitar mata sangat halus. Jadi kamu harus memastikan untuk mengoleskan produk skincare mata dengan lembut untuk mengurangi risiko iritasi. Serum harus ditepuk dengan lembut ke kulit sedangkan krim harus ditekan ringan dengan jari manis.
Biasanya, eye cream dan eye serum dapat digunakan pagi dan sore hari, kecuali jika mengandung bahan-bahan sensitif seperti hydroxy acid, retinol, atau bahan-bahan yang sensitif terhadap paparan sinar matahari lainnya. Serum dengan bahan-bahan aktif tersebut sebaiknya dioleskan hanya pada malam hari. Seperti biasa, pastikan untuk mengikuti petunjuk yang tertera pada kemasan produk tentang kapan harus menggunakan serum atau krim ini dan tidak lupa untuk mengaplikasikan sunscreen broad spectrum minimal dengan SPF 30 setelahnya.
Rekomendasi Eye Serum dan Eye Cream
Setelah mengetahui perbedaan eye serum dengan eye cream, ini dia beberapa rekomendasi produk yang kita pilih untuk tampilan area mata kamu yang lebih segar dan sehat BeautyBabes. ⏬
Laneige Time Freeze Eye Serum EX
Eye serum dari brand asal korea ini dikemas dengan packaging yang sangat elegan dan terbilang unik karena berbentuk kapsul dengan warna silver metalik. Botol dengan kapasitas 20 ml ini dilengkapi dengan pump yang menonjol di bagian atas sehingga kehigienisan produk cukup terjaga.
Tekstur eye serum ini sedikit lebih thick daripada eye serum lain, tetapi tetap terasa lightweight saat diaplikasikan. Eye serum ini sangat mudah untuk diaplikasikan dan juga cepat menyerap pada kulit di sekitar mata. Produk ini sangat digemari karena memiliki kandungan ekstrak rumput laut yang bermanfaat untuk melindungi kulit disekitar area mata dari berbagai kerusakan.
Laneige Time Freeze Eye Serum EX ini diformulasikan dengan kandungan Dynamic Collagen™ yang mampu melembapkan area mata untuk jangka waktu yang lama, mencegah area mata menjadi kering dan terhindar dari terbentuknya garis-garis halus. Selain itu, ada juga kandungan shea butter yang membuat kulit di sekitar mata menjadi lembap dalam waktu yang cukup lama. Tidak hanya itu, eye serum ini juga mampu mengurangi bayangan hitam di sekitar mata dan membuat area mata menjadi lebih sehat.
Avoskin Advanced Action Eye Ampoule
Eye serum lokal ini memiliki kandungan 7,5% peptide yang terdiri dari argireline dan eyeseryl. Selain itu di dalam Avoskin Advanced Action Eye Ampoule juga terdapat kandungan natural premium ingredients dan active ingredients, seperti niacinamide, probiotik, caffeine, green tea, dan cucumber. Semua kandungan ini diklaim ampuh menutrisi dan mengatasi permasalahan di area mata. Eye serum ini memiliki banyak manfaat, diantaranya merangsang produksi kolagen alami pada kulit sehingga menunda munculnya kerutan dini, menyamarkan kerutan di sekitar mata, mengurangi tampilan bengkak/kantung mata, dan juga dapat mencerahkan dan melembabkan kulit di sekitar mata.
AHC Luminous Glow Real Eye Cream For Face
AHC Luminous Glow Real Eye Cream For Face ini tidak hanya bisa dipakai untuk area sekitar mata tetapi juga sekaligus untuk wajah. Dengan mengusung formulasi Gluta-i™ Complex, yang dapat membantu membuat kulit tampak lebih cerah dan awet muda. Dengan 8 manfaat yang telah teruji secara klinis, krim mata ini dalam 14 hari dapat membantu mengembalikan kelembapan kulit, mengurangi tampilan garis halus, mencerahkan kulit, memperbaiki tekstur kulit, mengembalikan elastisitas kulit, mengencangkan kulit, dan menyamarkan noda hitam.
Eye cream ini juga dilengkapi dengan Micro Capsule Technology, yang membuat krim ini terdiri dari partikel-partikel krim memiliki ukuran sangat kecil. Teknologi ini membuat formulanya dapat terserap dengan optimal hingga lapisan kulit terdalam.
Innisfree Jeju Orchid Eye Cream
Penggunaan Innisfree Orchid Eye Cream secara rutin dapat mengembalikan kelembapan kulit daerah mata, karena kandungan Glycerin dan Squalane di dalamnya. Tekstur eye cream ini halus seperti velvet dengan daya lekat yang tinggi dapat melapisi kulit sekitar mata secara halus dan membuat struktur kulit lebih padat sehingga kulit sekitar mata menjadi lebih kencang dan juga ringan sehingga mudah diserap oleh kulit tanpa menyisakan efek berminyak setelahnya.
Selain itu, eye cream ini juga mengandung Anggrek Jeju, yang membuat aroma eye cream ini terasa lembut dan membuat mata lebih rileks saat diaplikasikan pada malam hari. Anggrek Jeju ini memiliki energi vitalitas yang luar biasa untuk dapat mekar di tengah udara dingin musim salju. Melalui penelitian bertahun-tahun Anggrek Jeju dikembangkan dan diformulasikan oleh Innisfree untuk menghasilkan Orchid Elixir™ yang bekerja sempurna bersama kandungan bahan aktif lainnya untuk meremajakan kulit, mencegah proses penuaan, serta mengembalikan kekuatan alami kulit.