ESMOD Jakarta terus melibatkan para mahasiswanya dalam proyek kreatif yang tidak hanya memperluas wawasan desain mereka, tetapi juga memberikan pengalaman praktis yang berharga. Salah satu proyek menarik yang dilaksanakan di kelas Pattern Drafting adalah pembuatan atasan dan bawahan untuk tailor & suits. Proyek ini memberikan kebebasan kepada mahasiswa untuk memilih bahan yang mereka inginkan tanpa adanya ketentuan tertentu. Mereka dapat berkreasi dengan mencari bahan sendiri, menciptakan kombinasi yang unik, dan menghasilkan karya yang berbeda satu sama lain.
Baca Juga: ESMOD Masuk 5 Besar Sekolah Fashion Terbaik di Dunia 2024
Dalam kelas Pattern Drafting, mahasiswa diberikan pilihan untuk memilih satu dari empat desain tailor & suits yang telah disiapkan. Setiap kelompok terdiri dari dua hingga tiga orang, dan mereka akan bekerja bersama-sama untuk mewujudkan konsep desain yang telah dipilih.
Setelah proses pembuatan selesai, hasil karya dari setiap kelompok akan dinilai oleh para juri. Juri-juri ini adalah para dosen ESMOD Jakarta yang memiliki keahlian dan pengalaman dalam industri fashion. Mahasiswa akan mempresentasikan cara pembuatan tailor & suits mereka di depan para juri, memberikan penjelasan mendalam tentang teknik dan detail yang mereka terapkan.
Proyek ini memiliki durasi selama 1 hingga 2 bulan, memberikan waktu yang cukup bagi mahasiswa untuk mendalami setiap tahap pembuatan tailor & suits. Fokus utama dari proyek ini adalah memahami teknik vanishing dart, sebuah teknik yang memungkinkan desainer untuk mengubah desain dasar dengan dart menjadi lebih unik dan menarik.
Teknik vanishing dart merupakan poin sentral dari proyek Pattern Drafting ini. Dengan menguasai teknik ini, mahasiswa dapat menghasilkan desain tailor & suits yang tidak hanya memenuhi standar kualitas, tetapi juga memberikan sentuhan inovatif yang membedakan karya mereka dari yang lain.
“Melalui proyek ini, mahasiswa tidak hanya memperluas pengetahuan mereka mengenai teknik desain, tetapi juga mengasah keterampilan untuk praktek langsung dalam dunia fashion. Dengan fokus pada teknik vanishing dart, mereka mampu menciptakan karya tailor yang unik dan inovatif. Proyek ini bukan hanya tentang membuat pakaian, tetapi juga tentang mengembangkan kemampuan kreatif dan profesionalisme yang diperlukan untuk berhasil dalam industri fashion yang kompetitif.” ungkap Mala Waller selaku ESMOD Jakarta Lecturer
Proyek kreatif ini memberikan kesempatan bagi para mahasiswa ESMOD Jakarta untuk mengasah keterampilan desain mereka, menggali kreativitas, dan menghadapi tantangan praktis dalam pembuatan tailor & suits. Selain itu, proses penilaian oleh para juri juga memberikan umpan balik yang konstruktif untuk membantu mahasiswa terus berkembang dalam dunia fashion yang kompetitif. Dengan melibatkan mahasiswa dalam proyek semacam ini, ESMOD Jakarta membuktikan komitmennya untuk menciptakan generasi desainer yang siap bersaing di panggung fashion global.
