5 Kesalahan saat Pakai Beauty Blender yang Tak Perlu Kamu Ulang Lagi

Kalau ditanya siapa yang paling tidak bisa lepas dari yang namanya Beauty Blender setiap hari, kami pasti tunjuk tangan paling tinggi. Meskipun ada spons makeup yang bentuknya seperti implan payudara pun, Beauty Blender tetap di hati. Pasalnya si spons makeup yang bentuknya seperti telur ini sudah berjasa dalam berbagai hal untuk menciptakan pulasan makeup yang sempurna, setidaknya itu yang kami rasakan.

Saking cintanya, kami pun sering tak ragu merekomendasikan Beauty Blender ke kamu, kamu, dan kamu sebagai pembaca setia kami plus orang-orang terdekat. Tapi sayangnya, kami masih menemukan beberapa kesalahan saat orang lain menggunakannya. Sedih rasanya saat melihatnya. Seperti kesalahan-kesalahan di bawah ini, misalnya.

Menggunakannya dalam Keadaan Kering

Sebelum ada kehadiran Beauty Blender di dunia ini sebagai penyelamat di dunia beauty kecintaan kita semua, spons makeup umumnya dikenal adalah yang sudah tersedia dalam produk compact powder. Bentuknya lingkaran atau kotak untuk mengaplikasikan bedak.

Jika spons makeup yang dulu hanya digunakan untuk mengaplikasikan bedak dan tentunya dalam keadaan kering, Beauty Blender harus digunakan dalam keadaan basah. Jadi kamu perlu membasahinya di bawah air mengalir sambil diremas sehingga airnya masuk ke dalam spons tersebut. Setelah itu dikeringkan sambil diremas di handuk kering dan baru siap digunakan.

Tidak Ditepuk-Tepuk

Tahukah kamu kalau menggunakan spons makeup apapun itu cara yang tepat adalah dengan menepuk-nepuk ke wajah dan bukan ditarik? Nah, cara yang sama ini berlaku untuk Beauty Blender. Sayangnya masih banyak orang yang menggunakan Beauty Blender dengan cara menarik atas nama terburu-buru (atau memang tidak tahu?).

Dengan menepuk-nepuk, foundation dan berbagai produk lain yang digunakan itu akan lebih menempel ke kulit wajah. Tekstur yang dihasilkan pun akan terlihat lebih halus dan flawless.

Hanya Menggunakannya untuk Foundation

Sejak awal diperkenalkan, Beauty Blender memang identik untuk mengaplikasikan foundation. Namun seiring berjalannya waktu, makin banyak yang menyarankan untuk menggunakan produk ini untuk mengaplikasikan apapun yang umumnya bertekstur cream. Kami pernah bahas soal bagaimana multifungsinya si Beauty Blender ini. Mulai dari concealer, highlighter, bahkan sampai untuk cat rambut juga bisa! Serba guna!

Tidak Rutin Membersihkan

Berbeda dengan kuas yang digunakan dalam kondisi kering, Beauty Blender yang digunakan dalam keadaan basah butuh dibersihkan lebih sering. Karena digunakan dalam keadaan basah, ancaman bakteri yang terperangkap di dalam spons ini pun bisa membuat kita was-was sendiri. Apalagi tidak menyimpannya dengan benar sehingga tidak pernah kering seutuhnya. Duh, bahaya.

Baca Juga: Kalau Kuas Makeup, harus Dibersihkan Seberapa Sering, Ya?

Idealnya, Beauty Blender perlu dibersihkan setelah selesai digunakan. Idealnya. Namun dua atau 3 hari sekali masih bisa dimaafkanlah. Kalau mau membersihkannya tiap hari, bisa hanya gunakan air hangat untuk membersihkan sisa produk yang menempel. Jika akan membersihkannya lebih niat lagi, gunakan sabun pembersih khusus atau sampo bayi juga tak masalah.

Menyimpannya Sembarangan

Nah, setelah si Beauty Blender sudah bersih, perkara selanjutnya yang sering jadi kesalahan banyak orang adalah soal menyimpannya. Apa kamu termasuk yang menyimpannya sembarangan di atas meja rias? Jangan lagi. Jadi bagaimana cara menyimpan yang tepat?

Mulai sekarang biasakan tetap menyimpan box Beauty Blender yang didapat saat membelinya. Box ini bisa kamu gunakan untuk menyimpan Beauty Blender tersebut yang masih “gendut” karena masih basah. Setelah kering, Beauty Blender tersebut akan mengecil dan otomatis langsung ke dalam box tersebut. Simpan di area yang dekat jendela sehingga lebih cepat kering.

Hmm, cukup banyak ya kesalahan saat menggunakan Beauty Blender? Mulai sekarang, jangan lakukan lagi ya. Demi Beauty Blender yang tetap terawat dan aman digunakan setiap hari.