Trik Perawatan Kulit Tanpa Biaya Sama Sekali

Terkadang perawatan kulit yang ampuh gak perlu mengeluarkan uang sama sekali loh. Salah satu trik yang bisa kamu gunakan hanya dengan satu benda, yakni es batu!

Do you know, ladies, bahwa mencelupkan wajahmu ke dalam air es atau mengusap-usapkan es batu dari kulkas di wajahmu dapat memberikan beberapa manfaat. Walaupun terdengar konyol, tapi hal tersebut beneran bisa bikin kulitmu lebih bagus.

Baca Juga: Tips Kecantikan Praktis Untuk Sambut Senin yang Super Sibuk

Ini beberapa manfaat menggunakan es batu untuk merawat kulit.

Mengurangi Kemerahan di Wajah

Untuk permulaan, jika kamu mengalami breakout atau kemerahan secara tiba-tiba, kamu bisa mengurangi gejala-gejala tersebut dengan es batu. Es batu dapat meredakan peradangan, bahkan dapat membantu mengurangi reaksi alergi pada kulit. Rasa dingin dari es juga dapat membantu untuk menurunkan panas.

Merawat Kantung Mata

Penampilan dan rasa percaya diri bisa terganggu dengan munculnya kantung atau dark circle di sekitar mata. Trik es ini juga dapat membantu mengurangi hal tersebut. Rasa dingin dari es dapat meningkatkan sirkulasi, menurunkan tekanan yang menyebabkan kantung mata hitam. Kalau untuk yang mata bengkak, kamu dapat menekan es batu secara perlahan untuk meredakan pembengkakan.

Menenangkan Rasa Terbakar Akibat Panas Matahari

Satu hal yang paling nggak enak tinggal di negara tropis itu, kalau siang panaaaaas banget. Kalau keluar siang-siang kadang kulit rasanya suka seperti terbakar, apalagi kalau kulitnya sensitif. Walaupun kita sudah memakai sunscreen dengan SPF, kadang kulit rasanya masih suka terbakar. Untungnya, kita bisa menenangkan gejala tersebut dengan trik ini. Jika kamu sedang tidak memiliki atau kehabisan soothing gel lidah buaya, kamu bisa menenangkan gejala tersebut dengan air es. Celupkan wajahmu ke air es atau usapkan wajahmu dengan es batu agar gejala terbakar akibat sinar matahari mereda.

Gimana tips perawatan wajah tanpa biaya dengan es batu di atas? Menarik bukan? Selamat mencoba!

Penulis: Nur’aini Istiqomah