Langkah-langkah apa dan produk apa yang sebenarnya dibutuhkan dalam AM PM skincare routine 🌞🌙 bagi pemilik kulit kombinasi, berminyak, hingga rentan berjerawat (acne-prone)? Apakah harus membersihkan kulit secara ekstra agar tak ada lagi pori-pori yang tersumbat sebum yang berlebihan? Ataukah harus memakai semua produk dengan formula matte (bebas kilap)? Penasaran, BeautyBabes? Yuk kita cari tahu bersama jawabannya!
View this post on Instagram
Yang pertama kita harus pahami dulu adalah sebum merupakan masalah utama bagi kulit berminyak dan rentan berjerawat. Selain itu, pada dasarnya kulit juga mengalami perubahan selama masa remaja: menjadi lebih tebal, mengilap, noda-noda muncul dengan jumlah dan bentuk yang bervariasi dan kadang-kadang tetap seperti itu setelah kita dewasa.
Orang-orang yang memiliki kulit kombinasi atau berminyak cenderung memiliki masalah pada kualitas dan jumlah sebum (minyak alami pada kulit), sehingga lebih rentan terhadap jerawat dan blemish (ketidaksempurnaan kulit) lainnya. Jerawat muncul disebabkan oleh produksi sebum yang berlebih dan kualitas yang buruk.
Namun yang disebut blemish juga termasuk penyakit lainnya seperti eksem (peradangan), yang lebih sulit untuk diobati. Selain itu, jerawat merupakan masalah umum yang terjadi pada 80% anak muda. Bahkan orang dewasa pun bisa mengalami masalah jerawat yang muncul dalam berbagai bentuk.
Karena sangat memengaruhi penampilan, munculnya jerawat juga menyebabkan dampak psikologis yang besar, sehingga penanganan yang tepat dan cepat sangatlah penting untuk menghilangkannya.
Ciri-Ciri Kulit Berminyak Atau Kombinasi
Kulit berminyak biasanya memiliki tekstur yang lebih tebal dan kusam, pori-pori yang lebih besar, serta terlihat berminyak dan mengilap. Penampilan in disebabkan oleh sebum (minyak alami pada kulit) berlebih, yang pada akhirnya dapat berujung pada gangguan seperti blackhead (komedo hitam) dan jerawat.
Kulit kombinasi biasanya mengalami blemish di daerah T-Zone (dahi, hidung, dan dagu), sedangkan kulit pada bagian wajah dan tubuh lainnya mungkin normal atau bahkan kering. Karena ketidakseimbangan ini, kulit kombinasi menjadi cenderung rentan terhadap kerusakan atau gangguan kulit lainnya.
Penyebab Jerawat
View this post on Instagram
Jerawat adalah kondisi peradangan kulit yang memengaruhi folikel pilo-sebaceous. Tiga faktor penyebab jerawat adalah:
-
- Hiperseboroik
Ini adalah kondisi saat sebum diproduksi secara berlebih karena pengaruh hormon selama masa pubertas. Alhasil, ini membuat kulit berminyak dan terlihat mengilap. Ditambah lagi, sebum yang diproduksi secara berlebih ini juga memiliki kualitas yang berbeda dengan sebum yang sehat: teksturnya cenderung lebih kental sehingga sulit mengalir keluar dari kelenjar. Aliran sebum yang terhambat ini otomatis meningkatkan risiko terjaidnya komedo. - Hiperkeratosis
Ini merupakan kondisi saat sel-sel kulit diproduksi secara berlebih sehingga membuat lapisan luar kulit lebih tebal. Penebalan lapisan ini dapat menyumbat pori-pori dan menghambat aliran sebum, sehingga menimbulkan komedo tertutup (whitehead) yang membuat kulit terlihat berkerikil atau komedo terbuka berwarna hitam (blackhead). - Perkembangbiakan bakteri
Sebum merupakan sumber nutrisi yang ideal bagi propionibacterium acnes, bakteri yang secara alami terdapat pada kulit setiap manusia. Jika bakteri ini berkembang biak secara cepat di dalam pori-pori kita, maka peradangan dapat terjadi. Peradangan ini pada akhirnya berubah bentuk menjadi jerawat berwarna merah yang perih (jenis jerawat ini bernama papula).
- Hiperseboroik
Jenis-Jenis Blemish (Jerawat) Pada Kulit
Jerawat terdiri dari beberapa jenis lesi (kerusakan pada jaringan kulit), yang sering kali disertai sebum yang berlebih (kondisi bernama hyperseborrhoea). Ini beberapa di antaranya:
Lesi Komedo
Komedo tertutup berukuran kecil, yang disebut juga sebagai whitehead atau microcyst, komedo terbuka alias blackhead, dan jika berukuran lebih dari lima milimeter disebut sebagai macrocyst.
Lesi Meradang
Lesi yang disebabkan ooleh peradangan, seperti papula (jerawat kemerahan yang perih), pustula (jerawat nanah), serta nodul (jerawat di bawah permukaan kulit yang terasa keras).
Bekas Luka Yang Disebabkan Lesi
Bercak-bercak gelap pascaperadangan, yang umumnya terjadi pada kulit berwarna sawo matang atau gelap. Ini yang umumnya disebut sebagai ‘noda bekas jerawat’. Selama masih ada komedo, maka kondisi ini dapat berlangsung selama bertahun-tahun disertai kambuhnya peradangan.
Siapa Sajakah Yang Dapat Mengalami Jerawat?
Walaupun jarang terjadi, jerawat juga dapat muncul pada bayi baru lahir dan juga balita dikarenakan hormon androgen atau testosteron yang diturunkan oleh sang ibu. Pada dasarnya, jerawat merupakan gangguan kulit yang umumnya dimulai dari usia remaja (12-14 tahun) dan menyerang bagian-bagian kulit yang paling berminyak, seperti wajah, dada, dan punggung dengan intensitas yang berbeda-beda. Jerawat juga disebabkan oleh jumlah hormon yang diproduksi secara tidak seimbang selama masa pubertas.
Pada perempuan, khususnya setelah melewati usia 30 tahun, jerawat lebih sering muncul di bagian bawah wajah (rahang bawah) dan leher. Sering kali kondisi ini juga disebabkan oleh hormon lain di luar hormon yang umumnya menyebabkan jerawat.
Apa yang membuat jerawat pada perempuan begitu berbeda? Ada beberapa hal yang menyebabkan jerawat di usia dewasa:
🌞 Faktor Eksternal
Produk kosmetik yang tidak cocok, paparan matahari, makanan yang tidak sehat, dan lainnya.
🚬 Merokok
Rokok juga kerap memicu kondisi ini loh! Sebuah penelitian membuktikan bahwa lebih dari 41% perokok mengalami jerawat dan hanya 9% orang yang tidak merokok mengalaminya.
🔬 Genetika
Faktor genetik juga memengaruhi. Jika keluarga kita memiliki riwayat gangguan jerawat, maka kita juga dapat mengalami gangguan ini di usia dewasa.
💊 Beberapa Perawatan Medis
Ada pula beberapa pengobatan medis lainnya yang dapat memicu jerawat atau blemish lainnya, seperti kontrasepsi, hormon, dan antidepresan.
Dibanding kulit remaja, kulit seorang perempuan dewasa memproduksi sebum yang cenderung lebih sedikit.
Blemish umumnya terletak pada bagian bawah wajah (dagu, leher, rahang bawah), bersifat kronis, serta muncul dalam bentuk jerawat dan komedo tertutup alias blackhead. Untuk menangani gangguan kulit ini, kita harus menggunakan pengobatan sesuai kondisi kulit kita, yang tentunya berbeda dengan pengobatan untuk jerawat di usia remaja.
Tahukah Kamu?
50% dari perempuan yang melewati usia 25 tahun mengalami blemish pada kulit.
40% dari perempuan ini tidak pernah mengalami jerawat di usia remaja.
Apa Yang Harus Dilakukan?
Keseharian
-
- Disiplinlah Dalam Menjalankan Perawatan
Pengobatan jerawat tidak akan langsung berhasil di hari pertama, jadi kita harus bersabar. Jika kita tetap konsisten dan disiplin dalam merawat jerawat kita, hasilnya akan segera terlihat. Setiap pagi dan malam, gunakanlah pengobatan yang memang dirancang khusus untuk kulit yang rentan berjerawat. Biasanya, jika menggunakan pengobatan khusus, kita dapat melihat kemajuan setelah empat sampai enam minggu.
-
- Jauhi Matahari
Memang, proses penggelapan kulit dengan cara berjemur dapat mengeringkan bercak, menyembunyikan blemish, dan membuat kulit kamu terlihat lebih mulus. Tapi secara jangka panjang, hal ini justru dapat menebalkan lapisan luar kulit dan nantinya membuat blemish (atau komedo) kamu jadi lebih terlihat. Ingatlah bahwa lapisan kulit yang lebih tebal akan menjebak sebum di dalam pori-pori, menyebabkan penyumbatan, dan akhirnya memicu komedo yang lebih banyak. Nah, setelah kulitmu kembali cerah, noda dan bercak yang disebabkan komedo-komedo ini menjadi sangat terlihat. Untuk mencegah kekecewaan ini, lindungilah kulitmu dengan tabir surya yang memiliki SPF 30.
Saat Membersihkan
View this post on Instagram
Pastikan agar kamu menggunakan produk pembersih yang lembut supaya tidak mengikis kulit atau merombak lapisan lipid pada kulitmu. Kamu boleh saja menggunakan scrub, jika kamu tidak sedang menggunakan pengobatan medis untuk kondisi kulit ini. Micellar water juga dapat secara efektif dan lembut membersihkan kulit berminyak. Menggunakan micellar water setiap malam untuk menghapus riasan atau membersihkan kulit juga penting, bahkan jika kamu sedang tidak memakai riasan, karena kamu juga perlu membersihkan wajahmu dari debu, polusi, dan kotoran-kotoran lainnya yang menumpuk sepanjang hari.
Menghapus makeup atau membersihkan kulit setiap malam sangat penting, bahkan jika kamu tidak memakai makeup sekalipun. Tindakan ini dapat membersihkan kulit dari partikel kotoran, polutan, dan semua jenis residu lainnya yang menempel di kulit sepanjang hari.
Perawatan Kulit
View this post on Instagram
Kamu bisa ikuti panduan di atas ⬆️⬆️⬆️ untuk mengetahui step by step AM PM skincare routine untuk kulit kombinasi, berminyak, hingga rentan berjerawat (acne-prone). Jangan lupa gunakan produk perawatan kulit yang tepat yaitu BIODERMA Sébium, rangkaian yang disesuaikan untuk kulit berminyak dan rentan berjerawat.
Rangkaian Sébium memiliki produk pembersih dan perawatan yang secara khusus direkomendasikan oleh ahli dermatologi atau dokter spesialis kulit, seperti: pembersih wajah untuk kulit berminyak (foaming gel, micellar water, dan lainnya), krim untuk membantu menyamarkan noda atau bekas jerawat, pelembap untuk kulit yang rentan berjerawat, dan masih banyak lainnya.
Rangkaian produk BIODERMA Sébium ini sudah teruji secara klinis dan di bawah pengawasan dermatolog, sehingga efektif mengatasi permasalahan kulit rentan berjerawat.
Dengan Paten Fluidactiv pada rangkaian Sébium, mampu memperbaiki kualitas sebum, menjaga agar pori-pori tidak tersumbat, dan mengurangi risiko munculnya noda bekas jerawat.
Biar lebih jelas, kami akan bahas lebih detail step by step AM PM skincare routine-nya:
🌞 AM (Pagi)
1. Cleanse
View this post on Instagram
Bersihkan kulit wajah (dan juga tubuhmu) dengan BIODERMA Sébium Gel moussant. Pembersih wajah bertekstur gel untuk membersihkan kulit, mengangkat kotoran, dan mengontrol kadar minyak pada kulit. Sébium Gel moussant (Foaming Gel) membersihkan dan memurnikan kulit dengan lembut tanpa membuat kulit menjadi kering karena foaming gel ini mengandung zinc sulfate dan copper sulfate yang bekerja untuk membersihkan lapisan epidermis, mengurangi jumlah blemish, dan membatasi produksi sebum. Formula yang sangat lembut dan bebas sabun menjaga keseimbangan kulit sehingga pH fisiologis terjaga. Formula kompleks alami yang dipatenkan meningkatkan kadar toleransi kulit.
Pembersih yang halus, lembut, dan membersihkan kulit dengan sangat baik ini memiliki Paten D.A.F., non-comedogenic, serta diresepkan oleh ahli dermatologi atau dokter spesialis kulit. Hasilnya: kulit sangat bersih dan terasa nyaman: 100%. (1).
Manfaat:
Dengan lembut membersihkan kulit.
Membatasi produksi sebum atau minyak berlebih.
Membuat pori-pori tidak tersumbat.
Menjamin toleransi yang baik pada kulit dan mata.
2. Tone
View this post on Instagram
Setelah membersihkan kulit, jangan lupa kembalikan keseimbangan pH-nya dengan memakai BIODERMA Sébium Lotion. Ini merupakan toner yang mengandung Glycerin sehingga dapat menjaga kelembapan kulit kombinasi cenderung berminyak hingga delapan jam. Kandungan Salicylic Acid di dalamnya juga membantu mengangkat sel kulit mati sehingga kulit tampak lebih halus dan bercahaya. Sébium Lotion berfungsi dalam menyeimbangkan pH kulit, meregulasi produksi sebum, serta menyamarkan pori dan mencegah timbulnya jerawat.
Dengan tekstur cair, segar, dan tidak lengket, Sébium Lotion dapat membantu mempersiapkan kulit dalam menerima produk perawatan selanjutnya dan memaksimalkan hasilnya.
Sébium Lotion mengandung FluidActive® Patent yang terdiri dari Mannitol dan Dedocyl Galad, yang mana merupakan kombinasi dari active ingredients dengan kekuatan antioksidan tinggi. FluidActive® Patent ini berfungsi untuk meregulasi produksi dan menjaga kualitas sebum guna mencegah terjadinya penebalan yang berpotensi menimbulkan blemishes pada wajah.
Tim BeautyBeat sudah mencoba kehebatan BIODERMA Sébium Lotion ini. Cek deh di video 📺 di bawah ⬇️⬇️⬇️ ini:
3. Moisturize
View this post on Instagram
Kulit kombinasi dan berminyak tetap harus pakai pelembap yah! Triknya adalah memilih pelembap yang tepat seperti BIODERMA Sébium Pore refiner ini. Krim perawatan dermatologist untuk pori-pori membesar. Sébium Pore refiner diformulasikan khusus untuk mengurangi penampilan pori-pori yang cenderung membesar pada kulit kombinasi hingga berminyak. Pelembap ini mengandung:
– Kompleks Fluidactiv™ eksklusif yang dipatenkan secara biologis untuk mengatur kualitas sebum, menjaga agar pori-pori tidak tersumbat, dan membatasi pembentukan noda.
– Agaric Acid, bahan astringent yang dikombinasikan dengan bahan aktif penghalus dapat menghaluskan tekstur kulit dan mempertahankan cahaya alami.
– Mattifying powders mengurangi kilap pada wajah.
BIODERMA Sébium Pore refiner dengan kandungan Paten Fluidactiv™-nya diresepkan oleh ahli dermatologi atau dokter spesialis kulit dan efikasinya telah teruji. Terbukti dapat mengencangkan pori-pori hingga delapan jam. *
Manfaat:
Mengencangkan pori-pori.
Memperbaiki tekstur kulit.
Mempertahankan cahaya alami kulit.
Toleransi yang baik – Non-comedogenic – Dasar makeup yang bagus.
4. Protect
View this post on Instagram
Selain menjauhi matahari, BeautyBabes yang memiliki kulit kombinasi, berminyak, hingga acne-prone, juga tetap wajib memakai tabir surya. Kuncinya: carilah produk sunscreen yang tetap membantu menjaga kualitas sebum kamu.
BIODERMA Photoderm AKN Mat SPF 30 adalah jawaban untuk perlindungan maksimal kulit berminyak dan rentan berjerawat 🌞. Kenapa? Karena paten Fluidactiv™️ eksklusif di Photoderm AKN Mat secara biologis mengatur kualitas sebum, sehingga menjadi lebih sehat dan tidak kental agar pori-pori tidak mudah tersumbat.
🌙 PM (Malam)
1. First Cleanse
View this post on Instagram
BeautyBabes pasti tahu pentingnya double cleansing di malam hari. Nah, sebagai 1st cleanser, kamu bisa gunakan BIODERMA Sébium H2O. Inilah micellar water (makeup removal micellar water) dermatologist, yang dikhususkan untuk kulit berminyak yang diformulasikan menyerupai komposisi alami kulit untuk membantu menghilangkan makeup dan membersihkan kulit dari kotoran tanpa membuatnya menjadi kering, serta tetap menjaga kesehatan kulit, termasuk kulit sensitif sekalipun.
Diperkaya dengan agen pembersih kulit, zinc gluconate dan copper sulphate, Sébium H2O micellar water menggunakan teknologi Micellar untuk membersihkan kulit secara maksimal dan membantu mengurangi produksi minyak berlebih. Paten D.A.F di dalamnya juga membantu meningkatkan kadar toleransi kulit.
BIODERMA Sébium H2O diresepkan oleh ahli dermatologi atau dokter spesialis kulit dan efikasinya telah teruji, dengan 95% subjek merasakan kulit mereka jauh lebih bersih. *
Manfaat:
Membersihkan tanpa mengeringkan kulit.
Membersihkan kulit dan membatasi produksi sebum.
Menyegarkan kulit.
Menghapus makeup dari wajah.
Toleransi yang sangat baik – Non-comedogenic.
2. Cleanse
View this post on Instagram
3. Tone
View this post on Instagram
4. Moisturize
View this post on Instagram
Looking for an extra hydration? 💦
Untuk pelembap malam si kulit kombinasi – berminyak – acne-prone, gunakan BIODERMA Hydrabio Gel-crème. Pelembap wajah dengan tekstur gel ringan dan lembut, dengan kompleks biologis Aquagenium™ yang dipatenkan, menghasilkan hidrasi yang kuat, langsung, dan abadi pada kulit. Hal ini pun melatih kembali kulit untuk mengaktifkan kapasitas pelembap alami dengan menstimulasi produksi aquaporin, saluran air di kulit dan menahan yang diperlukan pada kulit agar seimbang dan tidak dehidrasi.
Berkat emulsi yang terinspirasi oleh struktur epidermis, bahan aktif dari paten Aquagénium™ menembus secara mendalam dan dengan cara yang lebih tepat sasaran. Kulit dengan demikian mendapatkan kembali kapasitas hidrasi alami.
Dengan menghilangkan sel-sel kulit yang mati dan secara progresif mengurangi lapisan atas kulit, asam salisilat menyamakan dan menghaluskan permukaan kulit, yang akhirnya membuat kulit lebih cerah.
Terakhir, ada juga kandungan vitamin E yang membantu melindungi kulit dari stres oksidatif dan memerangi penuaan kulit dini.
Hydrabio Gel-crème diformulasikan dengan active ingredients yang dapat memberi kelembapan intens yang tahan lama.
Kulit akan kembali lembap, lembut, dan bercahaya ✨. Efikasi telah teruji, dengan manfaat menghidrasi selama delapan jam.
Manfaat:
Menghidrasi secara intens dan tahan lama.
Menghaluskan tekstur kulit dan mencerahkan.
Menyegarkan dan memberi rasa nyaman pada kulit.
Toleransi yang sangat baik – Non-comedogenic – Aroma segar dan ringan.
5. Treat
View this post on Instagram
Kamu pasti tau dong, kalau kulit sekitar area kontur mata itu cenderung lebih tipis dan lebih sensitif? Itu sebabnya eye cream yang kamu pilih tidak boleh asal. Pastikan memilih produk yang kandungannya bisa diandalkan, seperti BIODERMA Sensibio Eye.
Inilah krim mata yang menenangkan dan melembapkan kulit sensitif di sekitar area kontur mata. Memberi rasa nyaman pada kulit di sekitar mata, secara biologis memperkuat daya tahan kulit, dan meningkatkan kadar toleransi kulit sensitif. Efikasi telah teruji, dengan efek decongesting: 85%.*
Di dalam BIODERMA Sensibio Eye, terdapat kandungan:
❤ Sebuah terobosan biologis untuk kulit sensitif, paten Toléridine™, dibantu dengan D.A.F.™ (Dermatological Advanced Formulation) patented natural complex, dapat membantu menghambat produksi molekul pro-inflamasi dan dengan demikian membuat kulit tidak lebih mudah teriritasi.
❤ Kafein, bahan decongesting yang ditemukan di Sensibio Eye, untuk membantu meredakan kantung mata.
❤ Hyaluronic acid dan light-reflecting powder, bahan yang dapat membantu melembapkan dan mengurangi kerutan pada kulit di sekitar mata.
Selain itu, toleransinya sangat baik untuk kulit di sekitar mata. Tekstur gel-cream, dapat digunakan sebelum makeup – Cocok untuk pemakai lensa kontak – Tidak mengandung fragrance.
Manfaat:
Meredakan kantung mata dan meminimalkan kerutan di area sekitar mata.
Membantu membuat kulit di sekitar mata lebih nyaman.
Melembapkan.
Jadi, pastikan kulit area mata kamu ternutrisi dan terlindungi dengan baik yaaa.
Perawatan Kulit Khusus
Setelah disiplin setiap hari melakukan AM PM skincare routine untuk kulit kombinasi – berminyak – acne-prone, kamu juga perlu melakukan perawatan khusus, BeautyBabes!
Satu atau dua kali sehari, rawatlah blemish kamu menggunakan produk dermocosmetic yang dirancang untuk merawat kulit berminyak dan rentan terhadap blemish.
Jika kamu menggunakan produk medis yang diresepkan oleh dokter, gunakanlah secara disiplin sesuai anjuran.
Jika kamu mengonsumsi obat minum yang mengeringkan kulitmu, setiap harinya kamu juga perlu mengaplikasikan perawatan tambahan yang dirancang untuk kulit berminyak atau kombinasi agar kulit dan bibirmu tetap lembap.
Jika ingin menyembunyikan blemish kamu, gunakanlah krim BB dan foundation yang tidak komedogenik (komedogenik berarti dapat menyumbat pori-pori).
Otomatis dengan memperbaiki langsung ke penyebabnya, jerawat akan berkurang dan kulit kamu jadi sehat.
Dan yang pasti, perawatan kulit berjerawat harus sabar yaa. Biasanya membutuhkan waktu 28-40 hari untuk kelihatan hasilnya.
